Text
Kepemimpinan transformasional profentik : kajian paradigmatik ontos integralistik di lembaga pendidikan Islam
Kepemimpinan transformasional memiliki peran penting untuk mengembangkan kelembagaan pendidikan. Pun di pesantren, kepe-mimpinan ini menempati posisi esensial yang mewarnai seluruh dinamika kependidikan serta mendinamisasikan perubahan, terutama pada situasi yang transisional. Dimensi abstrakta seperti visi dan misi kelembagaan dapat diwujudkan secara konkreta dengan tetap berpijak pada nilai-nilai spiritual. Gaya kepemimpinan yang demikian di pesantren hanya mampu diaplikasikan oleh kiai bidimensional, yaitu sosok kiai yang memiliki orientasi keduniawian sekaligus keakhiratan. Perilakunya senantiasi dihiasi oleh tiga pilar etika profetik seperti humanisasi, liberasi, dan transendensi. Lazim apabila gaya kepemimpinan kiai terse-but "merekonstruksi" teori James McGregor Burns dari "Four I'S" (Transformational Leadership) menjadi "Five I'S" (Prophetic Transforma¬tional Leadership).
Dengan lugas, penulis mengurai gaya kepemimpinan di pesantren menggunakan teori interaksionisme simbolik. Sehingga makna gaya kepemimpinan pesantren bisa terungkap secara komprehensif. Karenanya, buku ini difokuskan untuk menjadi kajian utama bagi mahasiswa S-1, S-2, atau S-3 di bidang Manajemen Pendidikan (Islam) atau Kepemimpinan Pendidikan (Islam). Bagi peneliti, konstruksi teori bisa menjadi kajian terdahulu atau pembanding untuk riset yang dilakukan. Karenanya, buku ini merupakan referensi normatif yang bersifat teoritik-aplikatif dalam memimpin lembaga pendidikan Islam seperti pesantren.
Tidak tersedia versi lain