Text
Pembinaan minat baca bahasa dan sastra
Munculnya sasterawan-sasterawan yang mengiringi kepesatan
perkembangan bahasa Indonésia bukan saja telah membuktikan
kesanggupan dan bakatnya, melainkan juga sekaligus
membuktikan kemampuan bahasa Indonésia sebagal bahasa
yang walaupun berasal dari bahasa Melayu, namun sebagal alat
pengucapan sastera telah berhasil melepaskan diri dari tradisi
Melayu dan menyerap tradisi sastera modéren. Kelahiran
karya-karya para sasterawan itu, menjadikan bahasa Indonésia
yang tadinya hanya dianggap sebagai lingua franca, diangkat
menjadi bahasa budaya yang kréatif.
Selanjutnya, kehidupan kesusateraan Indonesia sendiri dalam
tahun-tahun terakhir ini sama sekali tidak menggembirakan
Terlihat dari jumlah pembaca karya-karya sastera yang sangatlah
tidak seimbang dengan jumlah penduduk saat ini. Oleh karena
itulah buku Pembinaan Minat Baca, Bahasa, dan Sastera ini
diterbitkan kembali, agar bisa jadi acuan, sebagai pembinaan
minat baca yang harus dimulai di sekolah-sekolah.
Tidak tersedia versi lain