Text
Suma oriental karya Tome Pires : perjalanan dari Laut Merah ke Cina dan buku Francisco Rodrigues
The Age of Discovery dan Orientalisme
Dalam kronologi sejarah Barat, periode Awal Modern yang dimulai dari abad ke-16 sering juga dikenal sebagai "the age of discovery" atau abad penemuan dunia baru. Pada periode ini banyak bangsa di Eropa Barat setelah pelayaran-pelayaran mereka yang pertama mengarungi samudra, khususya setelah Christopher Columbus menemukan Benua Amerika, giat melakukan ekspedisi-ekspedisi penjelajahan samudra. Ekspedisi-ekspedisi arung samudra ini, di sampingdidorong oleh kompetisi untuk menunjukkan keunggulan mereka dalam arung samudra, juga oleh kehausan akan ilmu pengetahuan tentang dunia baru, terutama dari dunia Timur. Oi masa inilah awal sebenarnya sejarah dunia dalam perspektif Eropa dimulai, yaitu ketika dunia dibagi menjadi Barat dan Timur, dan Barat menjadi pelaku-pelaku utama dari sejarah. Dunia Timur tidak pernah muncul dalam sejarah dunia sebelum "ditemukan" oleh bangsa Barat. Dengan kata lain, seolah-olah, dalam perspektif Barat, sejarah bangsa-bangsa Timur baru dimulai ketika bertemu atau bersentuhan dengan Barat. Dari sinilah sebenarnya pula, pikiran-pikiran orientalistik itu berawal, yaitu proses menimurkan Timur, atau dunia Timur yang dilihat dari kacamata Barat. Hasil terbesar dari ekspedisi arung samudra oleh Bangsa Barat ke dunia Timur pada awal abad ke-16 adalah knowledge production (produksi pengetahuan). Dan sampai dua abad terakhir ini historiografi dunia Timur masih sangat tergantung kepadanya.
Tidak tersedia versi lain