Text
Satu Tuhan banyak agama : pandangan sufistik Ibn arabi, Rumi dan Al.jili
Di tengah sengkarut hubungan antaragama, Timur-Barat, dan arus modernisme dengan tradisionalisme-yang semua jelas menjurus ke arah pertarungan global, kita sebagai warga dunia jelas membutuhkan jalan keluar alternatif, paling tidak, mampu menjembatani-menengahi pertemuan dua kutub yang saling berlawanan tersebut. Kalangan ateis dan agnostik saat ini, boleh saja menuding agama sebagai biang keladi kerusakan bangunan pikiran dan tata kelola hidup kita di masa kini. Namun mereka tak bisa menutup mata tentang kontribusi besar agama terhadap adab manusia selama ribuan tahun.
Gagasan Ibn `Arab!, Rum!, dan AI-JIIT, yang diulas dalam karya ini, layak untuk dijadikan tolok ukur kefasihan kita dalam beragama. Karena agama bukan melulu perkara normatif belaka. Tapi juga tentang sebuah laku spiritual yang dampaknya jelas akan terasa dalam kehidupan. Ketiga sufi besar itu sama berkeyakinan bahwa pada ranah transendental, semua agama memiliki kesatuan esensi, namun kemudian termanifestasi jadi sekian ragam perbedaan. Se
Tidak tersedia versi lain