Text
Islam kultural Kiai Dahlan : mengembangkan dakwah dan Muhammadiyah secara cerdas dan maju bersama Kiai Ahmad Dahlan
Generasi keempat aktivis gerakan Muhammadiyah yang lahir tahun 1980-an sudah jarang yang memiliki informasi tentang peran pendiri Muhammadiyah Kiai Ahmad Dahlan dalam memperbarui cara kehidupan keagamaan masyarakat Indonesia. Hampir suluruh tradisi sosial Islam negeri ini seperti pengelolaan perjalanan ibadah haji, pengajian di kampung-kampung, khutbah dengan bahasa lokal, pembangunan musolla (tempat shalat) di tempat umum, dan lain sebagainya, adalah terobosan radikal saat itu. Dan Kiai Dahlanlah yang pertama kali mengusulkan agar di tempat umum seperti: pasar, stasiun, terminal, bandara (dulu belum ada bandara) dibangun tempat shalat (musolla) kepada Pemerintah Hindia Belanda. Demikian pula pemberian pelajaran agama Islam di sekolah (umum; yang waktu itu dikelola oleh pemerintah Hindia Belanda). Ini tentu saja sebuah lompatas besar, khususnya masa itu, dan hasilnya dapat kita rasakan saat ini.
Buku berjudul Islam Kultural Kiai Dahlan, yang ada di hadapan Anda semua ini amat menarik. Terdiri atas empat ba
Tidak tersedia versi lain