Text
Menelusuri Kearifan Lokal Di Bumi Nusantara
EJAK tAHUN 1960-AN, kegiatan dialog antar umatberagama telah menjadi perhatian bersama, dan berlangsung hingga sekarang. Upaya ini bukan hanya menjadi program pemerintah, tetapi juga merupakan upaya masyarakat, baik di Indonesia maupun luar negeri, sesuai keperluan.
Dalam kemajemukannya yang dimiliki suatu bangsa seperti dalam etnis, bahasa, budaya dan agama diperlukan sikap terbuka dan saling percaya amtar umat beragama. Untuk membangun sikap tersebut dan hidup rukun, sebuah langkah awal yang tepat adalah melalui dialog. Pemerintah, dalam hal ini, Kementrian Agama melalui kegiatan Puslitbang kehidupan keagamaan pada tahun terakhir ini, tepatnya tahun 2002 telah menyelenggarakan kegiatan dialog pengembangan ,ultikultural antara pemuka agama pusat dan daerah, serta internal umat islam sejak dimulai tahun 2009. Dialog antar umat diadakan secara berkelanjutan pada seluruh provinsi di Indonesia, yang hingga saat ini sudah dilakukan di 26 provinsi.
Tidak tersedia versi lain