Text
Islam Sebagai kritik Sosial
Agama tampaknya telah menjadi kesalehan eskapistik yang membiarkan dirinya menjadi simbol yang bisu bahkan acuh terhadap kemungkaran sosial yang terus berlangsung. Semestinya agama mengambil prakarsa untuk mempertanyakan keadaan sosial ekonomi yang timpang, tidak hanya dalam bentuk menanamkan kesalehan ritual, tapi yang lebih penting dari itu, yaitu mewujudkan kesalehan sosial yang mampu membongkar proses dehumanisasi.
Agama sebagai kekuatan simbolik yang dipercaya suci dari Tuhan, sudah seharusnya membuka diri untuk melakukan pemihakan terhadap nasib orang-orang yang tercecer dari mobilitas sosial.
Semangat dari percikan pemikiran di dalam buku ini, mungkin bisan menjadi provokasi dan bahan renungan bagi siapa saja yang peduli tentang peran agama yang baru. Agama yang mampu untuk selalu kritis terhadap ketidakadilan penindasan, dan struktur sosial yang timpang.
Tidak tersedia versi lain