Text
Kasus-kasus manajemen perusahaan Indonesia seri 2
Sudah menjadi keyakinan yang jamak, bahwa pembelajaran yang efektif tidak dapat hanya dilakukan dengan metode klasikal atau perkuliahan yang menempatkan mahasiswa sebagai objek pasif yang harus mencerna informasi apapun yang diberikan oleh pengajar. Melainkan, dibutuhkan metode pembelajaran yang terpusat pada siswa (student-centered learning) yang mendorong mahasiswa untuk berperan sebagai pembelajar aktif dalam mengeksplorasi topik studi. Tidak terkecuali dalam konteks pendidikan manajemen, supaya mahasiswa dapat mempelajari ilmu manajemen dengan lebih efektif diperlukan sarana penunjang sebagai “laboratorium” sehingga mahasiswa dapat mengaplikasikan pengetahuan mengenai konsep-konsep manajemen bisnis dan merefleksikannya, supaya mahasiswa dapat memahami apa yang dipelajari dengan lebih matang dan mendalam.